Kamboja (Adenium obesum): Mawar Gurun yang Menawan

 


Klasifikasi

Kingdom: Plantae

Divisi: Magnoliophyta

Kelas: Magnoliopsida

Ordo: Gentianales

Famili: Apocynaceae

Genus: Adenium

Spesies: Adenium obesum

 

Kamboja atau Adenium obesum, yang sering disebut juga sebagai Mawar Gurun atau Kamboja Jepang, adalah tanaman sukulen yang populer karena keindahan bunganya dan bentuk batangnya yang unik. Tanaman ini berasal dari daerah kering di Afrika Timur dan Selatan serta Semenanjung Arab, namun kini telah dibudidayakan secara luas di berbagai belahan dunia.

Kamboja memiliki ciri khas pada batangnya yang membesar di bagian bawah, berfungsi sebagai tempat penyimpanan air. Hal ini memungkinkan tanaman ini bertahan hidup di lingkungan yang kering. Bunganya berbentuk terompet dengan warna yang bervariasi, mulai dari merah muda, merah tua, putih, hingga kombinasi warna-warna tersebut. Daunnya berbentuk lonjong atau spatula, berwarna hijau mengkilap.

Keindahan yang Memikat

  • Bunga yang menawan: Bunga kamboja memiliki warna yang cerah dan bentuk yang unik, membuatnya menjadi pusat perhatian di taman.
  • Batang yang unik: Batang yang membesar memberikan tampilan yang eksotis dan menarik.
  • Varietas yang beragam: Terdapat banyak varietas kamboja dengan bentuk dan warna bunga yang berbeda-beda.
  • Mudah dirawat: Kamboja relatif mudah dirawat, bahkan untuk pemula.

Manfaat Kamboja

  • Tanaman hias: Kamboja sangat populer sebagai tanaman hias karena keindahan bunganya dan bentuk batangnya yang unik.
  • Bonsai: Karena bentuk batangnya yang menarik, kamboja sering dijadikan bahan bonsai.
  • Pengobatan tradisional: Beberapa bagian tanaman kamboja digunakan dalam pengobatan tradisional, namun perlu diingat bahwa beberapa bagian tanaman ini beracun.

Kamboja Jepang (Adenium Obesum) memiliki kandungan kimia yaitu getah adenium mengandung kristalin glikosida. Selain itu adenium juga mengandung senyawa sejenis karet, yakni triterpenoid amytin dan lupeol, dan juga mengandung senyawa plumeirid. Kegunaan tanaman kamboja jepang (Adenium obesum) yaitu sebagai obat penurun panas akibat malaria, obat luka akibat jatuh, obat luka akibat gigitan ular dan kala jengking, obat sakit gigi, obat penyakit kulit

Cara Merawat Kamboja

  • Pencahayaan: Kamboja membutuhkan sinar matahari penuh untuk pertumbuhan optimal.
  • Tanah: Gunakan tanah yang berdrainase baik, seperti campuran kaktus atau sukulen.
  • Penyiraman: Siram secara teratur, tetapi jangan terlalu sering. Biarkan tanah mengering sedikit di antara penyiraman.
  • Pemupukan: Berikan pupuk khusus kaktus atau sukulen secara berkala.
  • Perkalian: Kamboja dapat diperbanyak melalui biji atau stek batang.

Meskipun populer sebagai tanaman hias, populasi kamboja di alam liar terancam akibat pengambilan tumbuhan secara liar. Oleh karena itu, upaya konservasi sangat penting untuk menjaga kelestarian tanaman ini. Kamboja adalah tanaman yang sangat menarik dan mudah dirawat. Dengan keindahan bunganya dan bentuk batangnya yang unik, kamboja dapat menjadi tambahan yang indah untuk taman Anda. Namun, perlu diingat bahwa beberapa bagian tanaman ini beracun, jadi sebaiknya hindari menanamnya di tempat yang mudah dijangkau anak-anak atau hewan peliharaan.

 

Sumber:

Adenium obesum https://erepository.uwks.ac.id/16045/3/BAB%20II%20SKRIPSI%20FIX.pdf

PEMERIKSAAN FARMAKOGNOSTIK DAN PROFIL KROMATOGRAFI LAPIS TIPIS TANAMAN KAMBOJA JEPANG (Adenium obesum) ASAL MAKASSAR (SULAWESI SELATAN)

(https://unidar.e-journal.id/SNPRPT/article/download/232/178/)

 

 






























0 Comments